GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN DAN JUMLAH LEUKOSIT PADA PENDERITA MALARIA PERIODE TAHUN 2015-2021DI RSU M.H. THALIB KERINCI

FINEL, AUDINA (2021) GAMBARAN KADAR HEMOGLOBIN DAN JUMLAH LEUKOSIT PADA PENDERITA MALARIA PERIODE TAHUN 2015-2021DI RSU M.H. THALIB KERINCI. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

[img] Text
KTI FINEL AUDINA.pdf

Download (2MB)

Abstract

Penyakit.malaria merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Plasmodium ( kelas sporozoa ) yang menyerang sel darah merah. Di Indonesia dikenal 5 macam spesies parasit malaria yaitu Plasmodium falcifarum, Plasmodium vivax, Plasmodium malariae, Plasmodium ovale dan Plasmodium knowlesi.Pada infeksi malaria kadar hemoglobin mengalami penurunan yang disebabkan oleh penghancuran sel eritrosit secara berlebihan oleh parasit malariaPada penderita malaria tidak disertai dengan komplikasi jumlah.leukosit biasanya normal atau menurun, sedangkan pada penderita malaria berat jumlah leukosit mengalami peningkatan. Peningkatan jumlah leukosit pada malaria disebabkan oleh peningkatan jumlah dan aktivitas netrofil dan peningkatan monosit. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui gambaran kadar Hb dan jumlah Leukosit pada penderita malaria periode tahun 2015-2020 di RSU Mayjen H.A Thalib Kerinci, berdasarkan jenis kelamin, umur, spesies malaria, dan jumlah positif pada periode tahun2015-2021. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan desain Croosectional, dengan populasi semua data hasil pemeriksaan malaria periode 2015-2020 dari rekapan cacatan rekam medis dengan jumlah sampel sebanyak 28 orang.Hasil penelitian didapatkan distribusi frekuensi sampel berdasarkanperiode tahun, malaria tahun 2015sebanyak 11 sampel(39,3%), periode tahun 2016 sebanyak 6 sampel(21,4%), periode tahun 2017 sebanyak 6 sampel(21,4%), periode tahun 2018 sebanyak 2 sampel(7,1%), periode tahun 2019 sebanyak 2 sampel (7,1%), periode tahun 2020 sebanyak 1 sampel (3,6%), periode tahun 2021 sebanyal 0 (0%). jenis kelamin yaitu laki-laki sebanyak 18 sampel (64,3%) dan perempuan sebanyak 10 sampel(35,7%),berdasarkan distribusi frekuensi kelompok umur<20 tahun sebanyak 8 sampel(28,6%), umur 1-50 tahun sebanyak 11 sampel(39,3%), umur>60 sebanyak 9 sampel 32,1%. Berdasarkan jumlah Hemoglobin di dapatkan normal sebanyak 2 sampel(7,1%), anemia ringan sebanyak 9 sampel (32,1%), anemia sedang sebanyak 11 sampel(39,3%), dan anemia berat sebanyak 6 sampel(21,4%). Berdasarkan jumlah leukosit didapatkan normal sebanyak 5 sampel(17,9%), di atas normal sebanyak 23 sampel(82,1%).berdasarkan jenis Plasmodium didapatkan sampel jenis Plasmodium palcifarum 9 sampel (32,1%), sampel jenis Plasmodium vivax 19 sampel (67,9%). Kata kunci : Malaria, hemoglobin,leukosit

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RZ Other systems of medicine
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Teknologi Laboratorium Medik
Depositing User: tripayuni ekaputri
Date Deposited: 14 Dec 2021 06:37
Last Modified: 14 Dec 2021 06:37
URI: http://repo.upertis.ac.id/id/eprint/1978

Actions (login required)

View Item View Item