HUBUNGAN JUMLAH TROMBOSIT DENGAN LIMFOSIT PADA PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE DI RSUD ROKAN HULU

RIRI LOLITA, RIRI LOLITA (2021) HUBUNGAN JUMLAH TROMBOSIT DENGAN LIMFOSIT PADA PASIEN DEMAM BERDARAH DENGUE DI RSUD ROKAN HULU. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

Text SKRIPSI RIRI LOLITA 1913353402.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Demam Berdarah Dengue disebabkan oleh virus, dimana terjadi kebocoran plasma yang diduga karena proses imunologi. Infeksi virus dengue menyebabkan aktivasi sistem imun. Gangguan respons imun tidak hanya menggangu kemampuan sistem imun untuk membersihkan virus, tetapi juga menyebabkan produksi sitokin berlebih yang akan mempengaruhi limfosit T untuk berdiferensiasi menjadi limfosit atipik khususnya limfosit plasma biru. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Hubungan Jumlah Trombosit Dengan Limfosit Pada Pasien Demam Berdarah Dengue Di RSUD Rokan Hulu. Metode penelitian yang dilakukan menggunakan desain penelitian deskriptif observasi analitik dengan desain cross sectional. Dan sampel sebanyak 30 sampel pada demam berdarah dengue. Hasil penelitiannya dilakukan uji normalitas data dengan menggunakan uji Shapirowilk. Secara statistik didapatkan data terdistribusi tidak normal apabila nilai p < 0,05 maka data tidak normal. Selanjutnya untuk melihat hubungan jumlah trombosit dengan jumlah limfosit digunakan uji Korelasi Spearman. dari uji korelasi Spearman menunjukkan tidak adanya hubungan jumlah trombosit dengan jumlah limfosit (p= 0,232) dan koefisien korelasi 0,225 menunjukkan yang sangat lemah. Tidak adanya hubungan yang bermakna antara jumlah trombosit dengan limfosit pada penderita demam berdarah dengue di RSUD Rokan Hulu. Untuk penelitian selanjutnya Diperlukan penelitian lebih lanjut tentang jumlah trombosit derajat Demam Berdarah Dengue.

Actions (login required)

View Item