ANALISIS PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN POSISI PRONASI TERHADAP PENURUNAN INTOLERANSI PEMBERIAN MINUM ENTERAL PADA BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI RUANG PERINATOLOGI RSUD DR ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI

8.NELWITA 1914901781, 8.NELWITA 1914901781 (2022) ANALISIS PRAKTEK KLINIK KEPERAWATAN POSISI PRONASI TERHADAP PENURUNAN INTOLERANSI PEMBERIAN MINUM ENTERAL PADA BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI RUANG PERINATOLOGI RSUD DR ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI. Other thesis, Universitas Perintis Indonesia.

	Text 8. NELWITA KIAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 8. NELWITA PRO.pdf Restricted to Repository staff only Download (981kB)

Abstract

8.NELWITA 1914901781 ABSTRAK Bayi yang terlahir dengan BBLR tentunya dirawat dirumah sakit dengan perawatan didalam inkubator. BBLR yang dirawat di ruang intensive akan mengalami hospital malnutrition. Salah satu upaya untuk mencegah terjadinya hospital malnutrition tersebut dengan mengoptimalkan pemenuhan kebutuhan nutrisi enteral. Intervensi keperawatan untuk penanganan dan pencegahan intoleransi pemberian minum enteral pada BBLR adalah pengaturan posisi saat pemberian minum enteral. Tujuannya untuk menganalisa hasil implementasi asuhan keperawatan dengan intervensi pemberiaan posisi pronasi terhadap penurunan intoleransi pemberian minum enteral pada BBLR. KIAN ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan pada bayi BBLR dengan masalah keperawatan pola nafas tidak efektif dan defisit nutrisi, intervensi keperawatan yang dilakukan adalah pemberian posisi pronasi. Pengaturan posisi merupakan intervensi non invasif dan non farmakologis yang dikembangkan berdasarkan pengalaman perawat, bukti ilmiah, dan anatomi BBLR. Pengaturan posisi akan mempengaruhi kejadian intoleransi pemberian minum. Bayi yang dirawat dalam inkubator dengan kontak yang minimal, tempat tidur atau kasur harus diangkat dan posisi bayi dapat dibalik pada sisi kanan atau bayi di telungkupkan (pronasi) setelah bayi selesai minum dapat menurunkan jumlah residu pada kejadian intoleransi pemberian minum enteral pada bayi dengan BBLR. Hasil evaluasi menunjukkan intervensi keperawatan pemberian posisi pronasi sangat efektif dalam menangani masalah pola nafas tidak efektif dan devisit nutrisi pada bayi BBLR.

Actions (login required)

View Item