Asuhan Keperawatan Pada Ny. H Dengan Diabetes Mellitus Tipe II Di Ruang Rawat Inap Interne RS Kota Bukittinggi Tahun 2020

16.TITANIA MARGARETA 17144010015, 16.TITANIA MARGARETA 17144010015 (2022) Asuhan Keperawatan Pada Ny. H Dengan Diabetes Mellitus Tipe II Di Ruang Rawat Inap Interne RS Kota Bukittinggi Tahun 2020. Other thesis, Universitas Perintis Indonesia.

Text 16 TITANIA MARGARETA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

16.TITANIA MARGARETA 17144010015 ABSTRAK Diabetes Melitus adalah suatu kondisi ketidak stabilan kadar glukosa darah dalam tubuh atau suatu kondisi kronis yang terjadi ketika tubuh tidak dapat menghasilkan cukup insulin atau tidak dapat menggunakan insulin, dan didiagnosis dengan mengamati peningkatan kadar glukosa dalam darah. Insiden di Sumatera Barat pada tahun 2018 jumlah kasus diabetes mellitus sebanyak 33.439 kasus. Tujuan dari penulisan laporan ini adalah mampu melakukan asuhan keperawatan pada pasien Diabetes Mellitus Tipe II Di Ruangan Interne Rumah Sakit X Bukittinggi tahun 2020. Hasil laporan kasus ditemukan data pada Ny. H yaitu keluarga pasien mengatakan pasien tidak sadarkan diri +12 jam sebelum dibawah kerumah sakit,pasien tidak makan selama 4 hari, gula darah pasien menurun . Dari hasil pengkajian tersebut didapatkan masalah keperawatan utama pada Ny. H adalah ketidak stabilan kadar gluosa darah berdasarkan masalah keperawatan diatas maka disusunlah implementasi yaitu manajemen hiperglikemia berdasarkan implementasi manajemen hiperglikemia masalah sudah teratasi dan dilanjutkan dengan intervensi gangguan intekritas kulit dengan implementasi perawatan luka masalah sudah teratasi. Dilanjutkan intervensi resiko infeksi di susunlah implementasi keperawatan pencegahan infeksi masalah keperawatan sudah teratasi. dilanjutkan intervensi defisit nutrisi dengan implementasi keperawatan manajemen nutrisi dan masalah keperawatan sudah teratasi. Di lanjtkan intervensi gangguan mobilitas fisik dengan implementasi perawatan tirah baring masalah sudah teratasi. Dan di lanjutkan dengan intervensi kesiapan peningkatan cairan dengan implementasi manajemen cairan masalah sudah teratasi.. Kerja sama antara tim kesehatan dan klien atau keluarga klien sangat diperlukan untuk keberhasilan asuhan keperawatan pada klien.

Actions (login required)

View Item