Pengaruh Donor Darah Yerhadap Tanda-Tanda Vital Pendonor Di Ruang UTD RSUD Dr Adnan WD Payakumbuh

MIRA WATI, MIRA WATI (2023) Pengaruh Donor Darah Yerhadap Tanda-Tanda Vital Pendonor Di Ruang UTD RSUD Dr Adnan WD Payakumbuh. Skripsi thesis, UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA.

	Text 39. MIRAWATI PROPOSAL.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 39.MIRAWATI SKRIPSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

39.MIRA WATI 1914201331 ABSTRAK Donor darah merupakan kegiatan untuk memberikan darah secara sukarela dengan maksud dan tujuan tranfusi bagi orang lain yang membutuhkan. Menurut WHO target jumlah darah setiap hari ialah 2% dari jumlah penduduk.Di Indonesia target donor darah sekitar 4,5 juta unit kantong darah. Namun semenjak dikonfirmasinya COVID 19 ,pasokan darah di PMI DKI menurun sekitar 54%.Salah satu syarat untuk jadi pendonor adalah memiliki tanda tanda vital yang normal.Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh donor darah terhadap perubahan tanda-tanda vital pendonor diruang UTD RSUD dr. Adnaan W.D Payakumbuh .Penelitian ini menggunakan pendekatan one group pre-post test dengan melibatkan 14 orang sample dengan menggunakan teknik accidental sampling. Penelitian ini dilakukan dari bulan Juni sampai Juli 2021. Dari hasil penelitian didapatkan adanya hasil yang signifikan pada perubahan tanda-tanda vital sebelum dan sesudah melakukan donor darah. Tekanan darah dengan nilai (p=0,000), denyut nadi (p= 0,001), pernapasan (p=0,000), suhu (p=0,008) dan saturasi O2 (p=0,040 ) < 0,05 artinya ada perbedaan tekanan darah,denyut nadi, pernapasan, suhu dan saturasi O 2 baik sebelum atau sesudah melakukan donor darah. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh donor darah terhadap perubahan tanda tanda vital pendonor sebelum dan setelah donor darah.Disarankan sntuk selanjutnya perlu ditingkatkan frekuensi promosi kesehatan berupa pendidikan kesehatan kepada masyarakat yang

Actions (login required)

View Item