PENGARUH EKSTRAK ETIL ASETAT ASAM KANDIS (Garcinia Parvifolia (Miq.) Miq.) TERHADAP HISTOPATOLOGI HATI PADA TIKUS DIABETES MELITUS

MUTIA, SAFITRI (2024) PENGARUH EKSTRAK ETIL ASETAT ASAM KANDIS (Garcinia Parvifolia (Miq.) Miq.) TERHADAP HISTOPATOLOGI HATI PADA TIKUS DIABETES MELITUS. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

	Text KTI MUTIA SAFITRI .pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	Text KTI (Cover,abstrak,bab 1&5) MUTIA SAFITRI.pdf Download (245kB)

Abstract

Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah akibat gangguan produksi atau fungsi insulin. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh ekstrak etil asetat asam kandis (Garcinia Parvifolia (Miq.) Miq.) terhadap histopatologi hati tikus yang diinduksi diabetes melitus. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental laboratorium dengan desain post-test only group design, di mana tikus diabetes diinduksi menggunakan aloksan dan diberikan ekstrak etil asetat asam kandis dengan konsentrasi 40 mg, 80 mg, dan 160 mg per 200 gram berat badan tikus. Setelah perlakuan selama 18 hari, dilakukan analisis histopatologi hati menggunakan mikroskop serta program Image-J. Hasil menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etil asetat asam kandis mampu memperbaiki kerusakan histologis hati pada tikus diabetes, ditandai dengan penurunan nekrosis sel dan perbaikan struktur sinusoid. Dosis 80 mg/200BB tikus memberikan hasil perbaikan terbaik dalam kerusakan hati. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etil asetat asam kandis berpotensi sebagai agen hepatoprotektif alami untuk pengelolaan diabetes melitus. KataKunci : Asam kandis, Diabetes Melitus, Histopatologi Hati, Tikus

Actions (login required)

View Item