IDENTIFIKASI BAKTERI Staphylococcus aureus PADA WAJAH REMAJA PENGGUNA KOSMETIK RUTIN DAN NON-RUTIN DENGAN METODE PCR

Sonia Hermawati,, Sonia (2024) IDENTIFIKASI BAKTERI Staphylococcus aureus PADA WAJAH REMAJA PENGGUNA KOSMETIK RUTIN DAN NON-RUTIN DENGAN METODE PCR. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

Text Skripsi Sonia Hermawati D4 TLM.pdf Restricted to Repository staff only Download (14MB)

Abstract

Kulit manusia adalah garis pertahanan pertama melawan paparan berbagai mikroorganisme, seperti bakteri, jamur, debu, dan virus. Kulit manusia memiliki komunitas mikroba yang membantu proses pertahanan diskomposisikan dan menyebakan salah satu komposisi Staphlycoccus aureus acne vulgasis, komposisi mikrobiota kulit bakteri Staphlycoccus aureus. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk lihat efek penggunaan kosmetik rutin dan non kosmetik terhadap keberadaan bakteri Staphlycoccus aureus. Penelitian yang dilakukan menggunakan desain penelitian eksperimental untuk mengidentifikasi keberadaan bakteri Staphylococcus aureus pada pengguna kosmetik rutin dan non rutin pada wajah dengan metode PCR. Hasil uji Elektroforesis pada Penelitian Identifikasi bakteri S.aureus pada swab wajah make up rutin dan non make up. Semua sampel positif bakteri staphlycoccus aureus dengan ukuran 900- 1000 bp, yang membedakan adalah ukuran spesifik (A, D, dan F lebih dekat dengan 900 bp, D, 1, 6 lebih dekat dengan 1000bp). Pada penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa ada perbadaan bakteri staphylococcus aureus pada responden rutin kosmetik dan non kosmetik. Untuk penelitian selanjutnya dapat dikembangkan untuk mengidentifikasi jenis- jenis bakteri dari swab wajah yang rutin kosmetik dan non rutin kosmetik. Kata kunci: Kosmetik,PCR ,staphylococcus aureus.

Actions (login required)

View Item