HUBUNGAN DENSITAS Plasmodium falciparum DAN JUMLAH LIMFOSIT PADA PENDERITA MALARIA DI PUSKESMAS DEKAI

Mariam, Mariam (2024) HUBUNGAN DENSITAS Plasmodium falciparum DAN JUMLAH LIMFOSIT PADA PENDERITA MALARIA DI PUSKESMAS DEKAI. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

	Text SKRIPSI cover,abstrak,bab1,bab 5_Mariam_2310263440.pdf Download (432kB)
	Text Skripsi_Mariam_2310263440.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Penyakit malaria merupakan salah satu tantangan kesehatan global. Penyakit ini disebabkan oleh parasit Plasmodium, dengan P. falcifarum menjadi salah satu jenis yang paling ganas dan berpotensi fatal. Densitas parasit yang tinggi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keparahan penyakit malaria. Salah satu respons imun tubuh yang berperan dan dapat diukuryaitu jumlah limfosit. Limposit juga mempunyai peran dalam perkembangan penyakit. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara densitas Plasmodium falcifarum dengan jumlah limfosit pada penderita malaria. Penelitian ini dilakukan secara deskriptif analisis dengan desain cross sectional. Dengan total sampel sebanyak 40 sampel. Analisa data bivirat adalah uji korelasi Spearman's rho antara densitas Plasmodium falciparum dan jumlah limposit. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan antara densitas Plasmodium falciparum dan jumlah limposit pada penderita malaria di Puskesmas Dekai dengan nilai signifikasi : 0,057. Disarankan agar dapat dilakukan studi prospektif untuk memantau perubahan densitas parasit dan jumlah limfosit dari waktu ke waktu untuk memahami hubungan potensial antara variabel-variabel tersebut.

Actions (login required)

View Item