UJI EFEK ANALGETIK EKSTRAK DAUN SIRIH HUTAN ( Piper aduncum L .) PADA MENCIT PUTIH JANTAN (Mus musculus

ANGGARA PUTRA, ANGGARA PUTRA (2024) UJI EFEK ANALGETIK EKSTRAK DAUN SIRIH HUTAN ( Piper aduncum L .) PADA MENCIT PUTIH JANTAN (Mus musculus. Skripsi thesis, Universitas perintis indonesia.

Text Draft Proposal Anggara Putra 2020112012.pdf Download (965kB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai uji efek analgetik ekstrak etanol daun sirih hutan (Piper aduncum L.) terhadap mencit putih jantan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efek analgetik, variasi dosis, dan variasi waktu pengamatan. Pengujian ini menggunakan hewan uji, sebanyak 25 ekor mencit yang dibagi secara acak menjadi lima kelompok. Dimana, Kelompok I diberi Na CMC 0,5% sebagai kontrol negatif, kelompok II diberi asetosal 65 mg/Kg BB sebagai pembanding sedangkan kelompok III sampai V diberi ekstrak etanol daun sirih hutan dengan dosis 35 mg/Kg BB, 70 mg/Kg BB, dan 140 mg/Kg BB, parameter yang diukur pada metode hot plate adalah waktu mencit mengangkat kaki atau menjilat telapak kaki pada metode jentik ekor parameter yang diukur adalah waktu mencit menjentikan ekor dan parameter yang diukur pada metode geliat adalah jumlah geliat mencit. Dari data waktu respon seluruh kelompok uji yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji ANOVA dua arah dan dilanjutkan dengan uji duncan jika hasil yang diperoleh signifikan P<0,05. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etanol daun sirih hutan memiliki efek analgetik, variasi dosis, dan variasi waktu pengamatan mempengaruhi efek analgetik pada metode hot plate, metode jentik ekor, dan metode uji geliat. Hasil uji Duncan didapatkan, dimana dosis terbaik pada metode hot plate adalah dosis 140 mg/Kg BB dan untuk metode jentik ekor dan metode uji geliat adalah dosis 70 mg/Kg BB. Kata kunci: Analgetik, Ekstrak Etanol, Daun Sirih Hutan (Piper aduncum L.)

Actions (login required)

View Item