HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN DAN JUMLAH TROMBOSIT PADA PENDERITA KANKER PAYUDARA DALAM SIKLUS KEMOTERAPI

Rusdi, Rusdi (2024) HUBUNGAN KADAR HEMOGLOBIN DAN JUMLAH TROMBOSIT PADA PENDERITA KANKER PAYUDARA DALAM SIKLUS KEMOTERAPI. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

	Text Rusdi_Artikel (1).pdf Download (552kB)
	Text SKRIPSI_RUSDI D4 TLM NON REGULER_2310263466.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum di dunia. Kemoterapi merupakan salah satu opsi terapi yang sering digunakan dalam pengobatan kanker payudara. Namun, siklus kemoterapi dapat mempengaruhi kadar hemoglobin dan jumlah trombosit pada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kadar hemoglobin dan jumlah trombosit pada penderita kanker payudara dalam siklus kemoterapi. Metode: Penelitian ini menggunakan data sekunder dari 30 pasien kanker payudara yang menerima kemoterapi. Data kadar hemoglobin dan jumlah trombosit diambil dari hasil pemeriksaan laboratorium selama siklus kemoterapi 4, 5, dan 6. Analisis statistik dilakukan menggunakan uji ANOVA untuk membandingkan rata-rata kadar hemoglobin dan jumlah trombosit antara siklus kemoterapi yang berbeda.Hasil: penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan signifikan antara rata-rata kadar hemoglobin pada siklus kemoterapi 4, 5, dan 6 dengan nilai p = 0,757 > 0,05. Selain itu, tidak ada perbedaan signifikan antara rata-rata jumlah trombosit pada siklus kemoterapi 4, 5, dan 6 dengan nilai p = 0,062 > 0,05. Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa siklus kemoterapi 4, 5, dan 6 tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kadar hemoglobin dan jumlah trombosit pada penderita kanker payudara. Hasil ini dapat memberikan kontribusi yang berharga dalam memahami pengaruh kemoterapi terhadap kadar hemoglobin dan jumlah trombosit pada penderita kanker payudara.enelitian selanjutnya perlu mempertimbangkan variabel-variabel tambahan, seperti usia, jenis kelamin, status gizi, dan kondisi kesehatan lainnya, serta menggunakan ukuran sampel yang lebih besar dan metode analisis yang lebih kompleks untuk meningkatkan keakuratan hasil

Actions (login required)

View Item