KORELASI ANTARA HASIL MIKROSKOPIS BASIL TAHAN ASAM (BTA) DENGAN HASIL TES CEPAT MOLEKULAR (TCM) PADA PASIEN TB PARU DI RSUD SUNGAI DAREH

Sri Sumarti, Sri (2024) KORELASI ANTARA HASIL MIKROSKOPIS BASIL TAHAN ASAM (BTA) DENGAN HASIL TES CEPAT MOLEKULAR (TCM) PADA PASIEN TB PARU DI RSUD SUNGAI DAREH. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

	Text Cover, Abstrak, Bab 1, Bab 6_Sri Sumarti.pdf Download (741kB)
	Text Skripsi_Sri Sumarti.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi bakteri menahun yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberkulosis, suatu basil tahan asam yang ditularkan melalui udara. Tuberkulosis dapat menyebar dari satu orang ke orang lain melalui transmisi udara (droplet) dahak pasien penderita tuberkulosis). Pasien yang terinfeksi Tuberkulosis akan memproduksi droplet yang mangandung sejumlah basil tahan asam Mycobacterium tuberkulosis ketika mereka batuk, bersin, atau berbicara. Populasi target pada penelitian ini adalah seluruh penderita TB Paru di RSUD Sungai Dareh Dharmasraya. Sampel penelitian ini yaitu sputum dari penderita TB Paru di RSUD Sungai Dareh Dharmasraya pada periode April 2024 sampai Juni 2024 yang memenuhi kriteria inklusi dan tidak memiliki kriteria eksklusi. Hasil Penelitian diatas menunjukkan terdapat 43 sampel sputum yang diperiksa didapatkan hasil pada metode GeneXpert, MTB Not Detected sebanyak 35 orang, MTB Detected Very Low sebanyak 1 orang, MTB Detected Low sebanyak 2 orang dan MTB Detected High sebanyak 5 orang. Dan pada metode Ziehl Neelsen, hasil negatif sebanyak 37 orang, hasil positif satu (+1) sebanyak 1 orang, hasil positif tiga (+3) sebanyak 5 orang. Hasil pemeriksaan mikroskopis BTA dibaca dengan skala IUALTD (International Union Against Tuberculosis and Lung Disease), sedangkan hasil pemeriksaan GeneXpert dinyatakan dalam MTB Not Detected, MTB Detected Very Low, MTB Detected Low, MTB Detected Medium dan MTB Detected High, dimana terdapat korelasi antara hasil mikroskopis BTA dengan hasil Tes Cepat Molekular pada pasien TB Paru di RSUD Sungai Dareh dengan Pvalue = 0,000. Kesimpulan : Adanya korelasi antara hasil mikroskopis BTA dengan hasil Tes Cepat Molekular pada pasien TB Paru di RSUD Sungai Dareh

Actions (login required)

View Item