HUBUNGAN KADAR ASETIL CHOLINESTERASE (AcH) DALAM DARAH DENGAN PEMERIKSAAN DARAH RUTIN PADA PETANI YANG TERPAPAR PESTISIDA DI KABUPATEN KAMPAR

Wini Andriani, Wini (2024) HUBUNGAN KADAR ASETIL CHOLINESTERASE (AcH) DALAM DARAH DENGAN PEMERIKSAAN DARAH RUTIN PADA PETANI YANG TERPAPAR PESTISIDA DI KABUPATEN KAMPAR. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

	Text BAB 1&5_WINI A._BP22.pdf Download (1MB)
	Text SKRIPSI LENGKAP_WINI A._BP 22.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Aktivitas enzim cholinesterase dalam darah mencerminkan jumlah enzim cholinesterase yang aktif di plasma darah dan sel darah merah, yang berperan dalam menjaga keseimbangan sistem saraf. Aktivitas cholinesterase dalam darah dapat dijadikan sebagai penanda adanya keracunan pestisida. Banyak petani di Indonesia yang memahami penggunaan pestisida, namun mereka kurang memperhatikan dampak dari pestisida tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kadar asetil cholinesterase (Ach) dalam darah dengan hasil pemeriksaan darah rutin pada petani yang terpapar pestisida di Kabupaten Kampar. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen deskriptif dengan menggunakan pendekatan studi literatur yang bertujuan mengkaji hubungan antara kadar asetil cholinesterase (Ach) dalam darah dengan hasil pemeriksaan darah rutin pada petani yang terpapar pestisida. Sampel yang digunakan berjumlah 20 sampel darah dari petani yang terpapar pestisida. Berdasarkan analisis menggunakan uji Korelasi Pearson melalui SPSS, ditemukan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kadar cholinesterase dengan jumlah leukosit dan trombosit (p > 0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa para petani yang diduga terpapar pestisida dengan parameter pemeriksaan kadar cholinesterase, jumlah eritrosit, jumlah leukosit, dan jumlah trombosit secara umum masih berada dalam batas normal. Kata Kunci : Cholinesterase, darah rutin (leukosit,eritrosit, trombosit)

Actions (login required)

View Item