HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DARAH PUASA DENGAN KADAR CREATININ PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI RUMAH SAKIT PERTAMINA DUMAI

Felia Winni Dwi Husna, Felia (2024) HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DARAH PUASA DENGAN KADAR CREATININ PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI RUMAH SAKIT PERTAMINA DUMAI. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

	Text Artikel_felia_.pdf Download (552kB)
	Text SKRIPSI fix felia winni.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Diabetes Melitus adalah kondisi penyakit yang ditandai dengan meningkatnya kadar glukosa darah atau hiperglikemia serta adanya gangguan dalam metabolisme tubuh. Hubungan creatinin darah dengan penderita Diabetes Melitus yaitu kadar glukosa darah yang tinggi atau hiperglikemia kondisi ini menyebabkan dinding pembuluh darah rusak, lemah dan rapuh sehingga terjadi penyumbatan yang menimbulkan komplikasi mikrovaskuler salah satunya Nefropati Diabetika. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan kadar glukosa darah dengan kadar creatinin pada penderita diabetes melitus tipe II di RS Pertamina Dumai pada Februari-Agustus. Jenis penelitian ini yaitu observasi analitik dengan desain pendekatan crossectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 pasien yang melakukan pemeriksaan glukosa darah dan creatinin di laboratorium RS Pertamina Dumai. Berdasarkan hasil didapatkan rata rata kadar glukosa darah puasa 189.03,SD 69.52 dengan rata-rata terkecil 89 mg/dl dan data terbesar 350 mg/dl, sedangkan rata-rata kadar creatinin 2.7 mg/dl dengan rata-rata terkecil 0.55 mg/dl dan data terbesar 7.10 mg/dl. Terdapat hubungan y a n g b e r m a k n a antara kadar glukosa darah puasa dan kadar creatinin pada penderita Diabetes Melitus tipe 2 yaitu 0.690 dengan signifikan antara kedua variable tersebut adalah 0.000 < 0.05

Actions (login required)

View Item