Faktor-faktor yang berhubungan dengan personal Hygiene pada lansia di wilayah kerja puskesmas surantih kecamatan sutera kabupaten pesisir selatan

MUHIBRATA JEFRI MARDHAN, MUHIBRATA JEFRI MARDHAN (2015) Faktor-faktor yang berhubungan dengan personal Hygiene pada lansia di wilayah kerja puskesmas surantih kecamatan sutera kabupaten pesisir selatan. Skripsi thesis, STIKes PERINTIS PADANG.

[img] Text
45 MUHIBRATA JEFRI MARDHAN.pdf

Download (763kB)

Abstract

MUHIBRATA JEFRI MARDHAN (45) 1.1 Latar belakang Personal hygiene (kebersihan perorangan) salah satu upaya mengatasi masalah kesehatan. Dalam kehidupan sehari-hari personal hygiene merupakan hal yang sangat penting dan harus diperhatikan karena personal hygiene mempengaruhi kesehatan, kenyamanan, keamanan, dan kesejahteraan” (Isro’in & Andarmoyo, 2012). Dengan tubuh yang bersih meminimalkan resiko terhadap kemungkinan terjangkitnya suatu penyakit, terutama penyakit yang berhubungan dengan kebersihan diri yang buruk. Adanya masalah pada personal hygiene akan berdampak pada kesehatan seseorang. Saat seseorang sakit, salah satu penyebabnya mungkin adalah personal hygiene yang kurang. Ini harus menjadi perhatian kita bersama, sebab personal hygiene merupakan faktor penting dalam mempertahankan derajat kesehatan individu. Sebagai contoh, adanya perubahan pada kulit dapat menimbulkan berbagai gangguan fisik dan psikologis. Gangguan fisik yang terjadi dapat mengakibatkan perubahan konsep diri. Sedangkan gangguan psikologis dapat terjadi karena kondisi tersebut mungkin mengurangi keindahan penampilan dan reaksi emosional. Personal hygiene itu sendiri sangat dipengaruhi oleh nilai individu dan kebiasaan. Selain itu, ada juga faktor-faktor yang sangat berpengaruh terhadap personal hygiene di antaranya: citra tubuh, kebudayaan, praktik sosial, keluarga, pendidikan, persepsi seseorang terhadap kesehatan. (Isro’in & Andarmoyo, 2012)2 Hal-hal yang muncul bila lansia kurang menjaga personal hygienenya diantaranya penyakit kulit. Penampilan tidak rapi dan bau badan tidak sedap, serta kuku yang panjang dan kotor dapat menjadi sarang kuman penyebab penyakit saluran pencernaan, pada gigi dan mulut akan menyebabkan karies gigi, gigi berlubang, sakit gigi, dan bau mulut, pada rambut terdapat ketombe/kutu”. (dalam Wahyuni, 2013). Untuk itu, “personal hygiene menjadi penting bagi lansia. karena personal hygiene yang baik merupakan langkah awal mewujudkan derajat kesehatan. Selain itu, akan meminimalkan pintu masuk (portal of entry) mikroorganisme yang ada dimana-mana, dan pada akhirnya mencegah seseorang terkena penyakit” (dalam Listiyani, 2013).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: lena lena
Date Deposited: 23 Sep 2019 07:45
Last Modified: 23 Sep 2019 07:45
URI: http://repo.upertis.ac.id/id/eprint/503

Actions (login required)

View Item View Item