Efektifitas penyuluhan personal Hygiene pada keluarga dengan pelaksanaan perawatan diri pada Skizofrenia di wilayah kerja puskesmas Lubuk Basung Kenagarian geragahan Kab. Agam Tahun 2015

RAHMI, RAHMI (2015) Efektifitas penyuluhan personal Hygiene pada keluarga dengan pelaksanaan perawatan diri pada Skizofrenia di wilayah kerja puskesmas Lubuk Basung Kenagarian geragahan Kab. Agam Tahun 2015. Skripsi thesis, STIKes PERINTIS PADANG.

Text 50 RAHMI.docx Download (128kB)

Abstract

RAHMI Nim : 11103084105042 (50) 1.1 Latar Belakang Data statistic WHO menyebutkan bahwa setiap saat 1% dari seluruh penduduk di dunia berada dalam kondisi membutuhkan pertolongan dan pengobatan untuk berbagai bentuk gangguan jiwa. Angka kejadian (prevalensi) berbagai bentuk gangguan jiwa mulai data dari spectrum ringan sampai berat di asia selatan dan asia timur adalah ± 25%. Data WHO menunjukkan bahwa rata-rata 5-10% dari populasi masyarakat di suatu wilayah menderita depresi dan memerlukan pengobatan psikiatrik dan intervensi psikososial (Ferry Efendi,Makhfudli 2009). Prevalensi skizofrenia di perkirakan sekitar 1% dari seluruh penduduk. Di Amerika Serikat angka tersebut menggambarkan bahwa hampir 3.000.000 penduduk yang sedang, telah, atau akan terkena penyakit tersebut. Insiden dan prevalensi seumur hidup secara kasar sama di seluruh dunia (Buchanan & Carpenter,2000). Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas, 2013) pada penduduk usia diatas 15 tahun, dijumpai Prevalensi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) ringan atau gangguan mental emosional seperti gangguan kecemasan dan depresi sebesar 6% atau 16 juta orang dan Prevalensi Orang Dengan Gangguan Jiwa berat seperti Psikosis sebesar 1,72/1.000 atau estimasi 400.000 orang. Apabila penduduk Indonesia sekitar 200 juta jiwa, maka diperkirakan sekitar 2 juta jiwa menderita skizofrenia, dimana sekitar 99% pasien di RS Jiwa di Indonesia adalah penderita skizofrenia (Arif, 2006).

Actions (login required)

View Item