PEMERIKSAAN TELUR CACING NEMATODA USUS PADA MURID SDN 31 BATANG BARUS KABUPATEN SOLOK

Viola Fristy Aulianof, Viola Fristy Aulianof (2019) PEMERIKSAAN TELUR CACING NEMATODA USUS PADA MURID SDN 31 BATANG BARUS KABUPATEN SOLOK. Skripsi thesis, Stikes Perintis Padang.

Text KTI VIOLA FRISTY AULIANOF.pdf Download (1MB)

Abstract

Cacing nematode usus adalah sekelompok cacing yang penularannya memerlukan tanah dengan kondisi tertentu, cacing yang termasuk kelompok cacing nematode usus ini adalah Ascaris lumbricoides, Trichuris trichiura, Enterobius vermicuralis, Ancylostoma duodenal, Aancylostoma caninum, Ancylostoma braziliense, Necator americanus. Kelompok cacing nematode usus yang dapat ditularkan melaui tanah ini masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia belakangan ini .Hal ini terlihat dari hasil penelitian yang telah dilakukan hampir di seluruh propinsi di Indonesia, terutama pada anak-anak dengan angka prevalensi yang tinggi. Telah dilakukan penelitian dengan tujuan mengetahui frekuensi infeksi cacing nematoda usus pada anak usia 7-9tahun diSDN 31 Batang Barus Kabupaten Solok. Penelitian ini dilakukan Pada bulan Februari sampai Juli 2019 di Laboratorium Biomedik STIKes Perintis Padang. Jumlah sampelsebanyak 30 orang anak dan pemeriksaan feses secara langsung denganmenggunakan larutan Eosin 2%. Dari hasil peneliitian ternyata didapatkan hasil 7 orang anak usia 7-9 tahun atau 23,33%yang positif cacing nematoda usus. Diantaranya yang berjenis kelamin Laki-Laki sebanyak 5 orang atau 16,67% dan yang berjenis kelamin perempuan 2 orang atau 6,67%. Dan yang terinfeksi memiliki jenis cacing yang berbeda yaitu Ascaris lumbricoides 5 orang dengan frekuensi 16,67%, 2 orang terinfeksi Trichuris trichiura dengan frekuensi 6,6%. Dan yang tidak terinfeksi sebanyak 23 orang dengan frekuensi 76,67%. Kata kunci :Cacing NematodaUsus

Actions (login required)

View Item