ANALISIS KANDUNGAN BETA KAROTEN PADA BAYAM HIJAU (Amaranthus hybridus L.) MENTAH DAN REBUS DENGAN VARIASI WAKTU SECARA SPEKTOFOTOMETRI UV-VIS

AZZAH NURUL HUSNA, HUSNA (2022) ANALISIS KANDUNGAN BETA KAROTEN PADA BAYAM HIJAU (Amaranthus hybridus L.) MENTAH DAN REBUS DENGAN VARIASI WAKTU SECARA SPEKTOFOTOMETRI UV-VIS. Skripsi thesis, Universitas perintis indonesia.

Text SKRIPSI AZZAH NURUL HUSNA.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian kadar beta karoten pada bayam hijau (Amaranthus hybridus L.) dengan dua jenis perlakuan yaitu mentah dan rebus dengan variasi waktu secara Spektrofotometri UV-Vis. Sampel diekstraksi dengan menggunakan metoda maserasi dengan pelarut aseton. Dilakukan analisa kualitatif dengan menggunakan metoda Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dengan fase diam silika gel 60 F₂₅₄. Hasil uji kualitatif menunjukkan bahwa masing-masing perlakuan sampel bayam hijau (Amaranthus hybridus L.) teridentifikasi mengandung senyawa beta karoten dengan nilai Rf yang sama dengan pembanding. Didapatkan nilai Rf pada bayam hijau mentah 0,7; bayam hijau rebus 5, 10 dan 15 menit 0,66. Selanjutnya dilakukan uji kuantitatif dengan menggunakan metoda Spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang serapan maksimum 476 nm. Pada uji kuantitatif didapatkan kadar rata-rata pada masing-masing sampel yaitu: Bayam hijau mentah= 230,3028 mg/100g, Bayam hijau rebus 5 menit= 214,6818 mg/100g, Bayam hijau rebus 10 menit= 202,8663 mg/100g dan Bayam hijau rebus 15 menit= 191,8096 mg/100g. Kadar beta karoten yang tertinggi yaitu bayam hijau mentah, bayam hijau yang di rebus dengan diikuti masing-masing variasi waktu. Kata Kunci : Beta Karoten, bayam hijau (Amaranthus hybridus L.), Spektrofotometri UV-Vis

Actions (login required)

View Item