UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL AKAR, BATANG, DAN DAUN TANAMAN TUTUP BUMI (Elephantopus mollis Kunth) DENGAN METODE DPPH

INTAN SUCI, MAYASARI (2020) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL AKAR, BATANG, DAN DAUN TANAMAN TUTUP BUMI (Elephantopus mollis Kunth) DENGAN METODE DPPH. Skripsi thesis, Universitas perintis Indonesia.

Text SKRIPSI INTAN SMS 1604074.pdf Download (3MB)

Abstract

Tutup Bumi (Elephantopus mollis Kunth) merupakan tanaman yang memiliki banyak khasiat tradisional. Telah dilakukan penelitian penentuan aktivitas antioksidan dari ekstrak akar, batang, dan daun Tutup Bumi (Elephantopus mollis Kunth. Ekstrak diperoleh dengan metoda ekstraksi secara maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil) sebagai radikal bebas dan juga sebagai kontrol positif. Spektrofotometer UV-Vis sebagai alat untuk menguji aktivitas antioksidan. Berbagai konsentrasi ekstrak akar, batang, dan daun E.Mollis K. adalah 20 ppm, 40 ppm, 60 ppm, 80 ppm, dan 100 ppm. Aktivitas antioksidan penangkap radikal DPPH (2,2-difenil-1-pikrilhidrazil) diukur dengan panjang gelombang serapan maksimum 51 6 nm. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai IC50 pada ekstrak akar 78,38 µg/mL, pada batang sebesar 81,96 µg/mL, dan pada daun sebesar 79,38 µg/mL, dan pembanding asam galat yaitu 3,344 µg/mL. Ekstrak akar, batang, dan daun Tutup Bumi ketiganya dikategorikan menjadi antioksidan yang tergolong kuat berdasarkan nilai IC50. Hasil tersebut menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan yang paling kuat terdapat pada akar, diikuti daun, dan batang. Kata kunci : Ekstrak Etanol, Tutup bumi, Elephantopus mollis Kunth, Antioksidan, UV-Vis

Actions (login required)

View Item