Hubungan tingkat pengetahuan orang tua dengan pelaksanaan toilet training pada anak autisme di SLB Al- Ashar Garegeh bukittinggi tahun 2017

AFRIMAYNOLA, AFRIMAYNOLA (2018) Hubungan tingkat pengetahuan orang tua dengan pelaksanaan toilet training pada anak autisme di SLB Al- Ashar Garegeh bukittinggi tahun 2017. Diploma thesis, STIKes PERINTIS PADANG.

[img] Text
04 AFRIMAYNOLA.pdf

Download (1MB)

Abstract

Afrimaynola (4): 13103084105005 Hubungan Tingkat Pengetahuan Orang Tua Dengan Pelaksanaan Toilet Training Pada Anak Autisme di SLB AL-IKHLAS Garegeh Bukittinggi tahun 2017. ix + VI BAB + 72 Halaman + 4 Tabel + 2 Skema + 7 Lampiran. ABSTRAK Berdasarkan hasil survey yang pernah ada di Amerika menyebutkan sekitar 30% anak berumur 4 tahun, 10% anak berumur 6 tahun, 3% anak berumur 12 tahun dan 1% anak berumur 18 tahun masih ngompol di tempat tidur. Terdapat juga sekitar 20% anak usia balita dan tidak melakukan toilet training dan 75% orang tua tidak memandang kondisi seperti itu sebagai masalah. Kasus yang di temukan di indonesia anak usia 6 ahun masih mengompol sekitar 12%. Jumlah balita yang ada di Indonesia sekitar 30% dari 250 juta jiwa penduduk. Dari Survey Kesehatan Rumah Tangga Nasional di perkirakan jumlah anak yang berusia 4-7 tahun yang susah mengontrol buang air mencapai 45 juta anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan orang tua dengan pelaksanaan toilet training pada anak autisme di SLB AL-IKHLAS Garegeh tahun 2017. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan desain pendekatan corelation study, kemudian data diolah dengan menggunakan uji Chi Square. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 35 orang responden. Hasil uji statistik diperoleh nilai p value = 0,011 (p<α) maka dapat disimpulkan adanya hubungan tingkat pengetahuan orang tua dengan pelaksanaan toilet training pada anak autisme di SLB AL-IKHLAS Garegeh Bukittinggi tahun 2017. Dari hasil analisis diperoleh OR= 8000 artinya responden (orang tua) yang memiliki tingkat pengetahuan tinggi memiliki peluang 8000 kali untuk pelaksanaan toilet training mandiri dibandingkan dengan tingkat pengetahuan orang tua rendah. Saran dalam penelitian ini adalah Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk meningkatkan mutu pendidikan dalam hal pengembangan potensi tenaga keperawatan, serta memberikan bekal kompetensi bagi mahasiswa sehingga mampu menerapkan ilmu yang dapat kepada masyarakat Kata Kunci : Tingkat Pengetahuan, Toilet Training, Autisme Daftar Bacaan : 17 (2000-2016)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: lena lena
Date Deposited: 13 Dec 2018 03:28
Last Modified: 19 Aug 2019 08:15
URI: http://repo.upertis.ac.id/id/eprint/194

Actions (login required)

View Item View Item