Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Rambut Jagung (Stigma Maydis) Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Dan Perbaikan Histopatologi Pankreas Mencit Putih Jantan Yang Diinduksi Aloksan

Sri Wahyu Putri, Putri (2022) Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Rambut Jagung (Stigma Maydis) Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah Dan Perbaikan Histopatologi Pankreas Mencit Putih Jantan Yang Diinduksi Aloksan. Skripsi thesis, Universitas perintis indonesia.

Text SKRIPSI Sri Wahyu Putri.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Diabetes Melitus merupakan suatu penyakit yang disebabkan gangguan metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah lebih tinggi dari keadaan normal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pemberian rambut jagung (Stigma maydis) pada mencit yang diinduksi aloksan untuk mengetahui dosis efektif dari ekstrak rambut jagung yang dapat menurunkan kadar glukosa darah pada mencit hiperglikemia dan gambaran histopatologi. Penelitian ini adalah jenis eksperimental yang menggunakan mencit putih jantan sebagai hewan coba yang berjumlah 24 ekor, dibagi menjadi 6 kelompok dan masing-masing kelompok terdiri dari 4 mencit yang terdiri dari kontrol negatif, kontrol positif, variasi dosis 100mg/kgbb, 200mg/kgbb, 400mg/kgbb dan kelompok pembanding (Glibenklamid 0,65mg/kgbb). Penginduksi yang digunakan adalah aloksan 150 mg/kgbb. Penginduksian aloksan dilakukan selama 3 hari kemudian diberikan sediaan uji hingga hari ke- 17. Darah mencit diambil melalui vena lateralis ekor dengan menggunakan alat glucometer Sinocare. Berdasarkan hasil pengukuran kadar glukosa darah mencit pada hari ke 17 didapatkan nilai rata- rata kadar glukosa darahnya adalah (kontrol negatif; 86,25 mg/dl, kontrol positif; 223 mg/dl, Dosis 100 mg/kgbb; 109,75 mg/dl , Dosis 200 mg/kgbb; 103,5 mg/dl, Dosis 400 mg/kgbb ; 92,5 mg/dl, glibenklamid 0,65mg/kgbb ; 95 mg/dl). Berdasarkan hasil analisis data statistik Anova dua arah menunjukan hasil yang berbeda secara signifikan (p < 0,05). Hasil pengamatan histopatologi pankreas setelah pemberian ekstrak etanol rambut jagung pada dosis 200 mg/kgbb menunjukan penyembuhan yang baik pada pulau Langerhans, sedangkan pada dosis 400 mg/kgbb penurunan kadar gula darah nya baik, tetapi pada pemeriksaan tidak menunjukkan penyembuhan yang baik pada pulau Langerhans nya. Kata Kunci : Antihiperglikemia, Ekstrak, Rambut Jagung, Aloksan

Actions (login required)

View Item