HUBUNGAN KADAR LOGAM TIMBAL (Pb) DENGAN JUMLAH ERITROSIT DALAM DARAH PEROKOK AKTIF PADA SUPIR ANGKUTAN UMUM DI TERMINAL AMPLAS MEDAN

Tias Aisiah, Tias Aisiah (2023) HUBUNGAN KADAR LOGAM TIMBAL (Pb) DENGAN JUMLAH ERITROSIT DALAM DARAH PEROKOK AKTIF PADA SUPIR ANGKUTAN UMUM DI TERMINAL AMPLAS MEDAN. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

Text SKRIPSI TIAS AISIAH.pdf Download (172kB)

Abstract

Hasil survey yang dilakukan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada tahun 2019, WHO mencatat sekitar 225.700 orang di Indonesia meninggal setiap tahun akibat merokok atau penyakit yang berhubungan dengan zat-zat yang terkandung di dalam rokok, sehingga perlu tindakan dalam skala luas untuk melindungi masyarakat dari bahaya penggunaan rokok (WHO, 2019). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kadar logam Timbal (Pb) dengan jumlah eritrosit dalam darah perokok aktif pada supir angkutan umum di terminal Amplas Medan. Penelitian ini bersifat Deskriptif observasional yang dilaksanakan pada bulan Juni 2023 – Juli 2023. Populasi penelitian ini supir angkutan umum di Terminal Amplas Medan yang berjumlah 25 orang. Subjek yang memenuhi kriteria inklusi berjumlah 24 orang. Data diperoleh dari pemeriksaan kadar timbal dalam darah (Pb), kadar hemoglobin (Hb), dan jumlah eritrosit. Hasil penelitian pada supir angkutan umum di Terminal Amplas Medan yang menunjukkan ada 15 sampel (62,5%) memiliki kadar timbal (Pb) diatas ambang batas yang diperbolehkan. Terdapat 4 (57,1%) sampel yang memiliki kadar hemoglobin (Hb) rendah dan memiliki kadar timbal (Pb) yang melebihi ambang batas. Terdapat 4 sampel (57,1%) yang menunjukkan bahwa rendahnya jumlah eritrosit diikuti dengan rendahnya kadar hemoglobin dan kadar timbal (Pb). Berdasarkan hasil penelitian maka dapat ditarik simpulan yaitu, ada hubungan kadar timbal dalam darah dengan kadar hemoglobin dan jumlah eritrosit pada supir angkutan umum Terminal Amplas Medan.

Actions (login required)

View Item