UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK DAUN SIRIH HUTAN (Piper aduncum L.) PADA MENCIT PUTIH JANTAN YANG DIINDUKSI DEKSAMETASON

AUFA YUMNI, AUFA YUMNI (2024) UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK DAUN SIRIH HUTAN (Piper aduncum L.) PADA MENCIT PUTIH JANTAN YANG DIINDUKSI DEKSAMETASON. Skripsi thesis, Universitas perintis indonesia.

Text Skripsi Aufa Yumni TERAKHIR.pdf Download (736kB)

Abstract

Tanaman sirih hutan dapat berfungsi sebagai obat dan kaya akan kandungan kimia dan khasiatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya aktivitas ekstrak daun sirih hutan (Piper aduncum L) dalam menurunkan kadar glukosa darah pada mencit putih jantan yang diinduksi deksametason. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan mencit putih jantan sebagai hewan uji berjumlah 30 ekor, dibagi menjadi 6 kelompok yang terdiri dari kelompok kontrol negatif, kontrol positif, kelompok pembanding (Metformin dosis 500 mg/KgBB), kelompok perlakuan secara peroral dosis 25 mg/KgBB, dosis 50 mg/KgBB, dan dosis 100 mg/KgBB. Masing-masing kelompok terdiri atas 5 ekor mencit. Pemeriksaan kadar glukosa darah dilakukan 10 hari setelah diinduksi deksametason 5 mg/ml dan setelah pemberian ekstrak daun sirih hutan pada hari ke-7, 14, dan 21. Pengukuran kadar glukosa darah menggunakan alat glukometer Sinocare. Data hasil penelitian dianalisis ANOVA satu arah dan dua arah dengan program SPSS 25 dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Dapat disimpulkan bahwa dosis 100 mg/KgBB adalah yang paling efektif dalam menurunkan kadar glukosa darah terhadap lama pemberian 21 hari, sedangkan dosis 25 mg/KgBB dan 50 mg/KgBB tidak berbeda nyata nilai rata-ratanya. Pada hasil uji ANOVA dua arah, masing-masing dosis ekstrak memiliki perbedaan yang signifikan, yaitu p<0,05. Dengan variasi dosis 100 mg/KgBB lebih efektif menurunkan kadar glukosa darah terhadap variasi dosis dan lama pemberian. Kata Kunci: Antidiabetes, daun sirih hutan (Piper aduncum L.), deksametason

Actions (login required)

View Item