MEMBANDINGKAN JUMLAH LEUKOSIT DAN HITUNG JENIS LEUKOSIT ANTARA PASIEN TUBERKULOSIS SEBELUM DAN SESUDAH PENGOBATAN FASE INTENSIF

Jusmawati, Jusmawati (2024) MEMBANDINGKAN JUMLAH LEUKOSIT DAN HITUNG JENIS LEUKOSIT ANTARA PASIEN TUBERKULOSIS SEBELUM DAN SESUDAH PENGOBATAN FASE INTENSIF. Skripsi thesis, Universitas Perintis Indonesia.

	Text 8. artikel_ jusmawati. PDF.pdf Download (1MB)
	Text 04. SKRIPSI_ JUSMAWATI.PDF.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB)

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium Tuberculosis. Bakteri ini dapat menyerang paru-paru, namun dapat menyerang organ di luar paru (TB ekstra paru) (Keputusan Menteri Kesehatan RI, 2019). Penelitian ini dilakukan untuk membandingkan jumlah leukosit dan hitung jenis leukosit antara pasien Tuberkulosis sebelum dan sesudah pengobatan fase intensif. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan desain cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pasien yang terdiagnosis Tuberkulosis yang akan dan telah menjalani pengobatan fase intensif. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari seluruh populasi yang memenuhi kriteria inklusi. Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan dari 21 sampel diperoleh bahwa rerata jumlah leukosit dan hitung jenis leukosit antara penderita Tuberkulosis sebelum pengobatan fase intensif adalah leukosit 11.7 ± 4.0x10³/µl, neutrofil 9.1 ± 4.9 x10³/µl, limfosit 1.6 ± 0.8 x10³/µl, eosinofil 0.1 ± 0.2 x10³/µl, basofil 0.2 ± 0.0 x10³/µl. Rerata hasil jumlah leukosit dan hitung jenis leukosit antara penderita Tuberkulosis sesudah pengobatan fase intensif adalah leukosit 6.9 ± 1.6 x10³/µl, neutrofil 4.5 ± 1.4 x10³/µl, limfosit 2.2 ± 0.8 x10³/µl, eosinofil 0.1 ± 0.2 x10³/µl, basofil 0.0 ± 0.0 x10³/µl. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada perbedaan yang bermakna pada jumlah leukosit, jumlah neutrofil, jumlah basofil antara penderita Tuberkulosis sebelum dan sesudah pengobatan fase intensif (p<0.05) sedangkan tidak ada perbedaan yang signifikan pada jumlah limfosit dan jumlah eosinofil antara penderita Tuberkulosis sebelum dan sesudah pengobatan fase intensif(p>0.05).

Actions (login required)

View Item